DENTIST INSIDE

semoga bermanfaat

Tuesday 21 February 2017

Metode Manajemen CARL dalam Menentukan Prioritas Masalah



 Metode CARL merupakan suatu teknik atau cara yang digunakan untuk menentukan prioritas suatu masalah apabila data yang tersedia adalah data kualitatif. Metode ini dilakukan dengan menentukan skor atas kriteria tertentu, seperti kemampuan (capability), kemudahan (accessibility), kesiapan (readiness), serta pengungkit (leverage). Semakin besar skor yang diperoleh, maka semakin besar pula suatu masalah yang dihadapi, sehingga menjadi semakin tinggi letaknya pada urutan prioritasnya. Penggunaan metode CARL untuk menetapkan prioritas masalah dilakukan apabila pelaksana program menghadapi hambatan dan keterbatasan dalam menyelesaikan masalah. Penggunaan metode ini menekankan pada kemampuan pelaksana program, sehingga diharapkan dengan digunakannya metode ini dapat mempermudah pelaksana program untuk menentukan prioritas masalah.

Tidak semua masalah kesehatan akan mampu diatasi oleh Puskesmas maupun Dinas Kesehatan Kabupaten. Untuk itu perlu dilakukan penentuan prioritas masalah dengan menggunakan salah satu dari berbagai cara yang biasanya digunakan. Salah satu cara yang biasanya digunakan adalah Metode CARL.

Metode CARL merupakan metode yang cukup baru di bidang kesehatan. Metode CARL juga didasarkan pada serangkaian kriteria yang diberi skor. Kriteria  dalam metode CARL tersebut mempunyai arti:



C = Capability yaitu ketersediaan sumber daya (dana, sarana dan peralatan)

A = Accessibility yaitu kemudahan, masalah yang ada mudah diatasi atau tidak. Kemudahaan dapat didasarkan pada ketersediaan metode / cara / teknologi serta penunjang pelaksanaan seperti peraturan atau juklak.

R = Readiness yaitu kesiapan dari tenaga pelaksana maupun kesiapan sasaran, seperti keahlian atau kemampuan dan motivasi.

L = Leverage yaitu seberapa besar pengaruh kriteria yang satu dengan yang lain dalam pemecahan masalah yang dibahas.

Setelah masalah atau alternatif pemecahan masalah diidentifikasi, kemudian dibuat tabel kriteria CARL dan diisi skornya.Bila ada beberapa pendapat tentang nilai skor yang diambil adalah rerata.

Nilai total merupakan hasil perkalian: C x A x R x L .

Contoh Sederhana pengaplikasian Metode CARL:

No
Daftar Masalah
C
A
R
L
Total Nilai
Urutan
1
A
9
8
8
8
4608
I
2
B
8
8
8
8
4096
II
3
C
8
6
7
7
2352
III

     Langkah inti pelaksanaan Metode CARL:


1Pemberian skor pada masing-masing alternative pemecahan masalah  dan perhitungan hasilnya.

a. Tulis atau daftarlah masalah yang didapat dari kegiatan analisis situasi.

b.  Tentukan skor atau nilai yang akan diberikan pada daftar masalah berdasarkan kesepakatan bersama.

c.  Berikan skor atau nilai untuk setiap masalah berdasarkan kriteria CARL ( C x A x R x L ).

2. Menentukan prioritas berdasarkan hasil ranking. Urutkan pemecahan masalah menurut prioritasnya berdasarkan hasil yang telah diperoleh pada langkah 1.
   
Kelebihan dan Kekurangan metode CARL 

Kelebihan metode CARL :

  • Dengan masalah (solusi) yang relatif banyak, bisa ditentukan peringkat atas masing-masing masalah sehingga bisa diperoleh prioritas masalah.



Kekurangan metode CARL :

  • Penentuan skor sangat subyektif, sehingga sulit untuk distandarisasi.
  • Penilaian atas masing-masing kriteria terhadap yang di skor perlu kesepakatan agar diperoleh hasil yang maksimal dalam penentuan peringkat.
  • Obyektifitas hasil peringkat masalah (solusi) kurang bisa dipertanggungjawabkan karena penentuan skor atas kriteria yang ada.

Full textnya klik link di bawah ini: 

Metode CARL

DAFTAR PUSTAKA


Notoatmojo, Sukidjo. Pengantar Ilmu Perilaku. FKM UI, Jakarta. 1985
 
Shortell SM, Kaluzny, AD, Essentials of Healthcare Management,1997,
Philipines : Delmar Publisher.


Sulaeman, ES, Manajemen Kesehatan, Teori dan Praktik di Puskesmas, ed 2, 2011, Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.

Supriyanto dan Damayanti. 2007. Perencanaan dan Evaluasi. Surabaya:
Airlangga University Press


Yuwono, SR. 2008. Penggunaan Interpersonal Skills dalam Problem
Solving Cycles Sebagai Upaya Peningkatan Efektivitas. Tim Penerapan Riset Operasional di RSU dr. Soetomo Surabaya, Disertasi. Surabaya: Universitas Airlangga.

No comments:

Post a Comment