DENTIST INSIDE

semoga bermanfaat

Tuesday 21 February 2017

Simulasi Kasus Metode CARL di Puskesmas

Gambaran Umum Puskesmas Pasirian

        Kecamatan Pasirian terletak di sebelah selatan Kabupaten Lumajang. Luas wilayah kerja Puskesmas Pasirian sebesar 68,21 km2. Batas wilayah kerja
Puskesmas Pasirian sebagai berikut :
Batas Sebelah Utara    : Kecamatan Tempeh
Batas Sebelah Selatan : Samudera Hindia
Batas Sebelah Barat    : Kecamatan Candipuro
Batas Sebelah Timur    : Kecamatan Tempeh

        Kondisi topografi wilayah Puskesmas Pasirian merupakan dataran rendah dengan jumlah desa sebanyak tujuh desa yaitu Selok Awar-awar, Condro, Madurejo, Pasirian, Sememu, Nguter dan Selok Anyar. Jumlah penduduk di wilayah Puskesmas Pasirian sebanyak 51.760 jiwa yang terdiri dari laki-laki sebanyak 25.246 dan perempuan sebanyak 26.514 jiwa. Pelayanan yang ada di Puskesmas Pasirian meliputi:
  • Poli Umum 
  • UGD
  • Poli KIA/ KB
  • Poli Gigi 
  • Laboratorium 
  • Kamar Obat 
  • Radiologi
  • Rawat Inap
  • PONED
       Tenaga kerja di Puskesmas Pasirian tahun 2016 sebagai berikut:

  • Dokter Umum : 3 orang 
  • Dokter Gigi : 1 orang
  • Perawat : 15 orang 
  • Perawat Gigi : 1 orang
  • Tenaga Analis : 1 orang
  • Tenaga Administrasi : 3 orang
  • Sopir : 1 orang

Langkah-langkah CARL

  1. Persiapan
Dalam melaksanakan penentuan prioritas masalah dengan metode CARL persiapan yang perlu dilakukan antara lain :
  • Persiapan gugus tugas
Pembagian pekerjaan atau gugus tugas perlu dilaksanakan sebelum pertemuan dimulai, dimana ditentukan petugas yang akan menjadi pimpinan proses CARL, petugas yang melakukan tugas sebagai notulis, dan petugas yang menulis di flipchart, petugas yang melakukan skoring dan menghitung hasilnya untuk menetukan ranking, serta petugas yang membacakan hasilnya. Susunan petugas untuk metode teknik scoring dengan metode CARL, yakni sebagai berikut :
a.    Pimpinan CARL
b.    Petugas pencatat flipchart
c.    Petugas scoring dan ranking
d.   Personil yang bertugas sebagai notulis
e.    Persiapan ruang pertemuan
Ruang pertemuan yang akan digunakan sebaiknya menggunakan ruangan yang cukup luas dan nyaman. Meja dan tempat duduk diatur setengah lingkaran atau seperti huruf U yang terbuka ujungnya atau meja bundar (Round table), dimana pada ujung meja yang terbuka ditempatkan flipchart atau papan tulis atau white board.
  • Persiapan peralatan atau sarana
Sarana atau perlatan yang diperlukan dalam proses kegiatan ini adalah:
a.    Daftar hadir
b.  Kertas flipchart, papan tulis atau whiteboard lengkap dengan alat tulisnya.
c.    Alat tulis dimasing-masing meja.
d.   Laptop disertai excel form CARL atau kalkulator
  • Peserta 
Sebelum melakukan pemilihan atau seleksi untuk peserta, beberapa hal yang perlu dijelaskan oleh pimpinan atau yang akan memimpin pelaksanaan metode CARL, yaitu:
a. Peserta yang akan bergabung dalam kelompok CARL, adalah karena kemampuan mereka untuk melakukan analisis dan mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan masalah.
b. Menekankan pentingnya tugas kelompok.
c.  Menekankan pentingnya sumbangan pikiran setiap peserta
d. Memberikan petunjuk kegunaan hasil pertemuan
e. Memberikan sambutan yang bersifat hangat dan ramah, selanjutnya tentukan siapa yang akan diundang atau dilibatkan dalam pertemuan untuk melakukan proses metode CARL.
f.   Jumlah peserta 7 orang.

Adapun pesertanya antara lain:
1. drg. Sri Suharti selaku dokter umum Puskesmas
2. Susanti,Amd.Keb selaku koordinator KIA.
3. Endang Sukamti selaku koordinator Gizi.
4. Sri Rejeki,Amd.Keb selaku koordinator Keluarga Berencana.
5. Amik Sudati,Amd.Kep selaku koordinator Promosi Kesehatan.
6. Hardi Utomo,Amd.Kep selaku koordinator P2P.
7. Anang Susanto,Amd.Kep selaku pembimbing praktik manajemen.

    2. Data yang Dibutuhkan
Data atau informasi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan metode CARL, yakni sebagai berikut:
  • Hasil analisa situasi.
  • Informasi tentang sumber daya yang dimiliki.
  • Dokumen-dokumen tentang perundang-undangan, peraturan, serta kebijakan pemerintah yang berlaku.
     3. Proses Dinamika Kelompok 
Sebelum memasuki proses atau langkah inti pada pelaksanaan metode CARL, pimpinan kelompok metode CARL memberikan sambutan dalam bentuk kata pengantar, yang berisi:
a. Ucapan selamat datang pada peserta CARL
b. Penjelasan tentang teknik non skoring, proses, terutama menyangkut jalannya proses, dengan menekankan pada pentingnya untuk menciptakan suasana kerjasama, saling pengertian dan kesatuan pandangan dari setiap peserta dalam melaksanakan setiap tahapan proses.
c. Tujuan pertemuan diadakan, yakni berorientasi pada masalah dan pemecahan masalah. 
Link download full text:

No comments:

Post a Comment